Bank merupakan lembaga keuangan yang bertugas untuk menghimpun dan menyalurkan dana. Proses penghimpunan dan penyaluran tersebut berasal dari sumber dana bank yang didapatkan dari beragam sumber, baik dari perseorangan maupun instansi dan perusahaan. Lalu, apa yang dimaksud dengan sumber dana bank tersebut? apa saja jenis-jenis sumber pemghimpunan dana ? Berikut ulasannya untuk kamu ketahui.
Pengertian Sumber Dana Bank Secara Singkat
Sumber dana bank merupakan dana yang digunakan perbankan untuk sistem operasionalnya. Sumber dana didapatkan dari penghimpunan dana dari masyarakat atau lembaga yang lain yang menyimpan uangnya di bank bersangkutan.
Dalam mencari dana tersebut, bank harus menentukan dengan cerdas untuk apa dana tersebut digunakan, dan seberapa besar dana yang akan dibutuhkan agar tidak salah dalam menentukan sebuah pilihan. Kemampuan bank dalam mencari dana tersebut tentu saja akan mempengaruhi kelanjutan bank di masa yang akan datang.
Untuk itu, bank harus mempertimbangkan pula terkait beberapa hal yang perlu dilakukan saat mendapatkan dana, mengetahui jangka waktu dana yang dibutuhkan, dan berapa biaya operasional yang akan ditanggung saat mendapatkan dana tersebut. Apabila bisa mengatur semuanya dengan baik, maka masa depan bank itu akan terjamin sehingga banyak orang yang melakukan penghimpunan serta penyaluran dana disini.
3 Fungsi Sumber Dana Bank Untuk Kamu Ketahui
1. Digunakan Sebagai Alat Pembayaran Sah Kegiatan Usaha Bank
Karakteristik dari sumber dana yang diperoleh bank tentu saja berbeda satu sama lain. Hal ini terlihat dari jangka waktu, tingkatan bunga, hingga cara penarikan yang sudah ditentukan. Sumber dana sebagai alat pembayaran yang sah biasanya dialokasikan untuk digunakan dalam demand depost, saving deposit, time deposit, hingga capital deposit.
Demand depost merupakan dana yang digunakan untuk membiayai kebutuhan jangka pendek seperti, kredit jangka pendek, primary reserve, dan secondary reserve. Sementara itu, saving deposit merupakan bentuk penyimpanan atau penanaman dana dalam jangka pendek. Lalu, ada time deposit yang dananya digunakan hanya untuk kredit panjang menengah, surat berharga serta secondary reserve. Dan yang terakhir ada capital deposit atau lebih dikenal sebagai pembiayaan jangka panjang, aktiva tetap dan perdagangan surat berharga.
2. Sumber Likuiditas Oleh Bank
Sumber dana bank digunakan untuk sumber likuiditas bank sendiri yang akan ditempatkan dalam kas atau giro wajib. Semakin besar dana yang ada pada pos-pos tersebut, maka likuid bank akan semakin besar pula. Sebaliknya, jika sumber dana yang ditempatkan pada pos kian mengecil, maka likuid yang didapatkan akan relatif tetap.
3. Digunakan Untuk Tolok Ukur Kepercayaan Masyarakat
Jika bank mendapatkan sumber dana yang besar dari pihak ketiga, maka kepercayaan masyarakat kepada bank bersangkutan semakin besar. Sebaliknya, jika volume dana bank dari pihak ketiga sedikit, maka kepercayaan masyarakat menjadi menurun dan tidak ingin menghimpun dananya di bank.
Oleh karena itu, jangan terlalu mengandalkan sumber dana bank dari pasar uang saja. Ada baiknya setiap bank berusaha untuk mengandalkan volume besar dari pihak ketiga untuk bisa menumbuhkan kepercayaan masyarakat kepada bank tersebut.
Jenis-Jenis Sumber Dana Bank Paling Lengkap
1. Dari Bank Itu Sendiri
Sumber dana bank ini didapatkan dari dana modal sendiri, yaitu modal dari para pemilik saham bank bersangkutan. Jika dalam portopel masih terdapat jumlah saham yang belum habis terjual, padahal disisi lain dana tersebut sedang diperlukan, maka saham tersebut akan dijual kepada pemegang saham yang lama.
Namun, jika perusahaan bank sedang melakukan ekspansi, maka bisa mengeluarkan saham baru yang ada di pasar modal. Sedangkan untuk keperluan dana bank bisa menggunakan dana-dana cadangan yang masih belum dipergunakan.
Secara garis besar, sumber dana bank yang didapatkan dari bank itu sendiri terdiri dari, setoran modal dari para pemegang saham, laba bank yang belum dibagikan di tahun ini untuk digunakan sebagai modal sementara waktu, serta laba tahun lalu yang masih tersisa.
Keuntungan mendapatkan dana dari pihak internal sendiri yaitu, pihak perbankan tidak perlu membayar sejumlah bunga yang tinggi dari lembaga lain karena semua sumber dana berasal dari pihaknya sendiri.
2. Sumber Dana dari Masyarakat Luas
Masyarakat luas atau dalam artian nasabah bank merupakan sebuah sumber dana yang penting dimiliki oleh bank untuk melancarkan kegiatan operasionalnya. Selain itu, dana ini merupakan ukuran keberhasilan sebuah bank jika mampu mendapatkan dana ini dengan baik dan membiayai operasionalnya dari sini.
Perlu diketahui bahwa mendapatkan sumber dana dari masyarakat sebenarnya sangat mudah untuk dilakukan. Pihak bank hanya perlu menarik masyarakat dengan bunga, fasilitas menarik serta pelayanan yang membuat masyarakat tertarik untuk menghimpun dana di bank.
Beberapa sumber dana bank yang bisa didapatkan dari masyarakat diantaranya adalah simpanan tabungan, simpanan giro dan simpanan deposito. Simpanan tabungan dan simpanan deposito memiliki bungan yang relatif tinggi, sedangkan simpanan giro memiliki bunga yang relatif rendah dibandingkan dengan kedua produk bank tersebut.
3. Dari Lembaga Lain
Sumber dana ini merupakan cadangan apabila kekurangan dana dari kedua sumber di atas. Cara mendapatkan dana ini relatif mudah karena pihak bank tinggal menghubungi lembaga yang akan didapatkan dananya. Meskipun begitu, dana yang didapatkan disini hanya bersifat sementara atau berlaku untuk jangka pendek saja.
Dana yang diperoleh dari lembaga lain ini akan digunakan untuk membayar sejumlah transaksi-transaksi tertentu yang belum usai. Ada beberapa perolehan sumber dana bank dari lembaga lain, yaitu sebagai berikut:
Kredit Likuiditas BI (Bank Indonesia)
Kredit likuiditas BI merupakan sejumlah dana yang diberikan oleh BI atau Bank Indonesia kepada bank-bank yang sedang mengalami penurunan atau kesulitan likuiditas. Selain diberikan kepada berbagai bank, kredit ini seringkali diberikan untuk pembiayaan dalam sektor-sektor tertentu.
Pinjaman Antar Bank atau Call Money
Pinjaman antar bank atau lebih dikenal dengan sebutan call money. Merupakan istilah untuk menyatakan pinjaman kepada bank yang sudah mengalami kalah kliring. Dalam lembaga kliring, pinjaman call money bersifat jangka pendek serta memiliki tingkatan bunga tinggi.
Pinjaman Dari Bank Luar Negeri
Tidak hanya dapat diperoleh dari bank dalam negeri saja, tetapi pihak bank yang membutuhkan dana bisa memperolehnya dari pinjaman yang ada di luar negeri. Meskipun jarang yang melakukan ini, tetapi seringkali ada pihak bank yang meminjam dana ke bank luar negeri dengan persyaratan dan ketentuan berlaku.
SBPU atau Surat Berharga Pasar Uang
Sumber dana bank yang diperoleh dari sini adalah dengan cara pihak perbankan menerbitkan Surat Berharga Pasar Uang. Lalu diperjualbelikan kepada pihak yang memiliki minat, baik itu lembaga keuangan bank maupun lembaga keuangan non bank.
Lebih Banyak Dari Masyarakat
Dari beberapa jenis sumber dana bank yang telah dijelaskan, maka perbankan dapat menekankan untuk mendapatkan lebih banyak dari dana masyarakat daripada yang lainnya. Sebab, penghimpunan dana dari masyarakat akan memberikan keuntungan yang cukup tinggi serta bermanfaat bagi bank bersangkutan.
Oleh karena itu, menawarkan berbagai produk perbankan seperti, tabungan, deposit, dan pembiayaan harus lebih ditekankan untuk bisa menarik perhatian masyarakat agar menyimpan dananya di perbankan.
Itulah informasi terkait sumber dana bank, mulai dari pengertian singkat, fungsi sampai jenis-jenisnya yang bisa diperoleh lembaga perbankan. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk kamu agar pengetahuan terkait perbankan semakin luas.